Apa yang dimaksud dengan dirge dalam Inggris?

Apa arti kata dirge di Inggris? Artikel ini menjelaskan arti lengkapnya, pengucapannya bersama dengan contoh bilingual dan petunjuk tentang cara menggunakan dirge di Inggris.

Kata dirge dalam Inggris berarti ratap, raungan, Requiem, air mata, elegi. Untuk mempelajari lebih lanjut, silakan lihat detail di bawah.

Dengarkan pengucapan

Arti kata dirge

ratap

raungan

Requiem

air mata

elegi

Lihat contoh lainnya

Because of their nature, dirges are associated with moaning and wailing (Eze 2:10), and at least some of them were written down and preserved.
Karena sifat dasarnya, nyanyian ini dikaitkan dengan keluh kesah dan tangisan (Yeh 2:10), dan setidak-tidaknya beberapa di antaranya dicatat dan dilestarikan.
(Ezekiel 3:1-3) Today, for any of us to have the Word of God put in our mouth so as to serve as his message-bearers is a sweet privilege, regardless of all the contents of that Word, even dirges, moaning and wailing.
(Yehezkiel 3:1-3) Dewasa ini, bagi kita masing-masing untuk bisa menaruh Firman Allah dalam mulut kita supaya bisa melayani sebagai pembawa-beritaNya adalah suatu hak kehormatan yang manis, tidak soal semua isi dari Firman itu, bahkan nyanyian-nyanyian ratapan, keluh kesah dan rintihan.
This is reflected in the conduct of the “king of Tyre” over whom a dirge was rendered in the prophecy of Ezekiel.
Tingkah lakunya tersebut dicerminkan dalam diri ”raja Tirus” yang diratapi dalam nubuat Yehezkiel.
The scroll was full of “dirges and moaning and wailing.”
Gulungan kitab itu penuh ”ratapan, keluh kesah dan rintihan.”
(1Sa 27:2–28:2; 29:1-11; 2Sa 1:1; 2:1-3) In his dirge over Saul and Jonathan, David noted that the news of Saul’s death would cause rejoicing and exultation in the Philistine cities of Gath and Ashkelon. —2Sa 1:20.
(1Sam 27:2–28:2; 29:1-11; 2Sam 1:1; 2:1-3) Dalam nyanyiannya untuk meratapi Saul dan Yonatan, Daud menyebutkan bahwa berita tentang kematian Saul akan mendatangkan sukacita dan sukaria di kota-kota di Filistia, yaitu Gat dan Askelon.—2Sam 1:20.
Obviously, however, they were not the first to break integrity, since the spirit creature who led them into a rebellious course had already done so. —Ge 3:1-19; compare his course with the dirge pronounced against the king of Tyre at Eze 28:12-15; see SATAN.
Akan tetapi, mereka jelas bukan makhluk pertama yang berhenti berintegritas, karena makhluk roh yang membawa mereka kepada haluan pemberontakan juga tidak berintegritas.—Kej 3:1-19; bandingkan haluannya dengan nyanyian ratapan yang dinyatakan tentang raja Tirus di Yeh 28:12-15; lihat SETAN.
Some Biblically recorded dirges are prophetic and graphically portray coming calamity, sometimes as though it had already been accomplished.
Beberapa nyanyian ratapan yang dicatat dalam Alkitab bersifat nubuat dan dengan sangat jelas menggambarkan bencana yang akan datang, adakalanya seakan-akan sudah terjadi.
This book is cited at Joshua 10:12, 13, which passage deals with the appeal of Joshua for the sun and the moon to stand still during his fight with the Amorites, and at 2 Samuel 1:18-27, setting forth a poem, called “The Bow,” a dirge over Saul and Jonathan.
Buku ini dikutip di Yosua 10:12, 13, sehubungan dengan permohonan Yosua agar matahari dan bulan tidak bergerak selama ia bertempur melawan orang Amori, dan di 2 Samuel 1:18-27, yang menyebutkan sebuah puisi berjudul ”Busur”, suatu nyanyian ratapan atas Saul dan Yonatan.
In jet mode, Dirge had the ability to induce fear in other robots through the sound of his engines.
Dalam mode jet, Dirge memiliki kemampuan untuk menakuti robot lain dengan suara mesinnya.
The translators of the Greek Septuagint called the book Threʹnoi, which means “Dirges; Laments.”
Para penerjemah Alkitab Septuagint Yunani menyebut buku ini Threʹnoi, yang berarti ”Nyanyian untuk Orang Mati; Keluh Kesah.”
The prophet tells us: “It was written upon in front and on the back; and there were written in it dirges and moaning and wailing.”
Nabi itu mengatakan kepada kita: ”Gulungan kitab itu ditulis timbal balik dan di sana ditulis nyanyian-nyanyian ratapan, keluh kesah dan rintihan.”
David’s dirge over Saul and Jonathan (17-27)
Lagu perkabungan Daud untuk Saul dan Yonatan (17-27)
That man could turn a rallying cry into a funeral dirge.
Orang itu bisa mengubah tangisan menjadi nyanyian pemakaman. "
11 In a dirge over Judah’s fall, her rulers were compared to young lions.
11 Dalam suatu nyanyian ratapan atas kejatuhan Yehuda, para penguasanya dibandingkan dengan singa muda.
Upon Saul’s death, instead of exulting in joy, David composed a dirge: “Saul and Jonathan, the lovable ones and the pleasant ones during their life . . .
Sewaktu Saul meninggal, sebaliknya daripada bersorak gembira, Daud malah menggubah sebuah nyanyian ratapan, ”Saul dan Yonatan, orang-orang yang dikasihi dan orang-orang yang menyenangkan selama hidupnya . . .
This emotional dirge eventually became part of the Bible book of Second Samuel. —2 Samuel 1:17–27.
Nyanyian ratapan yang emosional ini akhirnya menjadi bagian dari buku Dua Samuel dalam Alkitab. —2 Samuel 1:17–27.
27 The word of Jehovah again came to me, saying: 2 “As for you, son of man, sing a dirge* over Tyre,+ 3 and say to Tyre,
27 Lalu Yehuwa berfirman lagi kepada saya, 2 ”Putra manusia, nyanyikan lagu perkabungan tentang Tirus,+ 3 dan katakan kepada Tirus,
(1Ch 29:2) Onyx was also among the precious stones serving as a figurative “covering” for “the king of Tyre” in the dirge recorded by Ezekiel.
(1Taw 29:2) Oniks juga termasuk di antara batu-batu berharga yang menjadi ’selubung’ kiasan bagi ”raja Tirus” dalam nyanyian ratapan yang dicatat oleh Yehezkiel.
At the death of Saul and his son Jonathan, David composed a dirge, called “The Bow,” beginning with the words: “The beauty, O Israel, is slain upon your high places.”
Ketika Saul dan putranya Yonatan wafat, Daud menciptakan sebuah nyanyian ratapan, yang disebut ”Busur”, yang dimulai dengan kata-kata: ”Keindahan, oh, Israel, dibunuh di atas tempat-tempatmu yang tinggi.”
The Septuagint translators called the book Threʹnoi, meaning “Dirges; Laments.”
Para penerjemah Septuaginta menyebut buku ini Threʹnoi, artinya ”Nyanyian Ratapan; Ratapan”.
2:9–3:3 —Why did the scroll of dirges and moaning taste sweet to Ezekiel?
2:9–3:3 —Mengapa gulungan yang berisi ratapan dan keluh kesah terasa manis bagi Yehezkiel?
32 And in the 12th year, in the 12th month, on the first day of the month, the word of Jehovah again came to me, saying: 2 “Son of man, sing a dirge* concerning Pharʹaoh king of Egypt, and say to him,
32 Pada tahun ke-12, bulan ke-12, hari pertama, Yehuwa berfirman lagi kepada saya, 2 ”Putra manusia, nyanyikan lagu perkabungan tentang Firaun, raja Mesir, dan katakan kepadanya,
Dirge over Pharaoh and Egypt (1-16)
Lagu perkabungan atas Firaun dan Mesir (1-16)
5 “Hear this word that I am taking up against you as a dirge,* O house of Israel:
5 ”Orang Israel, dengarlah kata-kata ini, yang saya nyanyikan sebagai lagu perkabungan,
(Eze 27:13) In Ezekiel’s dirge over Egypt, Tubal was included among the “uncircumcised” ones with whom the Egyptians would lie in Sheol, because of the terror they had wrought.
(Yeh 27:13) Dalam nyanyian ratapan Yehezkiel untuk Mesir, Tubal termasuk di antara orang-orang ”tidak bersunat” yang akan berbaring bersama orang Mesir di dalam Syeol, karena kengerian yang telah mereka timbulkan.

Ayo belajar Inggris

Jadi sekarang setelah Anda mengetahui lebih banyak tentang arti dirge di Inggris, Anda dapat mempelajari cara menggunakannya melalui contoh yang dipilih dan cara membacanya. Dan ingat untuk mempelajari kata-kata terkait yang kami sarankan. Situs web kami terus memperbarui dengan kata-kata baru dan contoh-contoh baru sehingga Anda dapat mencari arti kata-kata lain yang tidak Anda ketahui di Inggris.

Apakah Anda tahu tentang Inggris

Bahasa Inggris berasal dari suku Jermanik yang bermigrasi ke Inggris, dan telah berkembang selama lebih dari 1.400 tahun. Bahasa Inggris adalah bahasa ketiga yang paling banyak digunakan di dunia, setelah Cina dan Spanyol. Ini adalah bahasa kedua yang paling banyak dipelajari dan bahasa resmi dari hampir 60 negara berdaulat. Bahasa ini memiliki jumlah penutur yang lebih banyak sebagai bahasa kedua dan bahasa asing daripada penutur asli. Bahasa Inggris juga merupakan bahasa resmi bersama Perserikatan Bangsa-Bangsa, Uni Eropa dan banyak bahasa internasional lainnya. dan organisasi regional. Saat ini, penutur bahasa Inggris di seluruh dunia dapat berkomunikasi dengan relatif mudah.