Apa yang dimaksud dengan aorist dalam Inggris?

Apa arti kata aorist di Inggris? Artikel ini menjelaskan arti lengkapnya, pengucapannya bersama dengan contoh bilingual dan petunjuk tentang cara menggunakan aorist di Inggris.

Kata aorist dalam Inggris berarti aoristus, Aoristus. Untuk mempelajari lebih lanjut, silakan lihat detail di bawah.

Dengarkan pengucapan

Arti kata aorist

aoristus

adjective

In prohibitions, the present and aorist tenses are likewise distinctly different.
Demikian pula dalam larangan, kala kini dan kala aoristus nyata perbedaannya.

Aoristus

adjective (erb forms usually express perfective aspect and refer to past events)

In prohibitions, the present and aorist tenses are likewise distinctly different.
Demikian pula dalam larangan, kala kini dan kala aoristus nyata perbedaannya.

Lihat contoh lainnya

John used the aorist tense in this verse, indicating the committing of an isolated sin, the kind of thing all of us do from time to time because we are imperfect.
Yohanes memakai bentuk kata kerja aorist dalam ayat ini, yang menunjuk kepada perbuatan dosa tertentu, yang bersifat khusus, hal yang kita semua lakukan dari waktu ke waktu disebabkan ketidaksempurnaan.
While many translations render this phrase “to conquer” (Revised Standard, The New English Bible, King James Version) or “bent on conquest” (Phillips, New International Version), the use of the aorist subjunctive here in the original Greek gives a sense of completion or finality.
Meskipun banyak terjemahan mengalihbahasakan ungkapan ini dengan ”menaklukkan” (Revised Standard, The New English Bible, King James Version) atau ”bertekad untuk menang” (Phillips, New International Version), penggunaan bentuk pengandaian aorist dalam ayat ini dalam bahasa Yunani aslinya lebih memberikan pengertian sampai selesai atau tuntas.
(Mt 6:34) Here the aorist is used in order to indicate that the disciples should not be anxious at any time.
(Mat 6:34) Dalam ayat ini, kala aoristus digunakan untuk menunjukkan bahwa pada setiap waktu para murid hendaknya tidak khawatir.
(Mt 6:25) On the other hand, in the aorist a prohibition was a command against doing something at any given time or moment.
(Mat 6:25) Di pihak lain, larangan yang dinyatakan dengan kala aoristus merupakan perintah yang berlaku setiap waktu untuk tidak melakukan sesuatu.
The Greek verb for “sin” is in the aorist tense, hence the time of the action is punctiliar, or momentary.
Verba Yunani untuk ”berbuat dosa” dinyatakan dengan kala aoristus, jadi kegiatan tersebut terjadi pada suatu waktu tertentu, atau pungtiliar.
In prohibitions, the present and aorist tenses are likewise distinctly different.
Demikian pula dalam larangan, kala kini dan kala aoristus nyata perbedaannya.
The aorist tense here points to one act of sinning, whereas the present tense would denote the condition of being a sinner or the continuous or progressive action in sinning.
Kala aoristus di ayat ini menunjuk kepada satu perbuatan dosa, sedangkan kala kini menunjuk kepada keadaan sebagai pedosa atau perbuatan dosa yang terus-menerus atau sedang berlangsung.
Verbs in the aorist may be rendered in a variety of ways, according to their context.
Kata kerja dalam bentuk aorist dapat diterjemahkan dengan berbagai macam cara, menurut ikatan kalimatnya.
There are three principal points of viewing action in the Greek language, each with modifying characteristics: (1) action as continuous (“to be doing”), represented basically in the present tense, the primary force of which is progressive action or that which habitually or successively recurs; (2) action as perfected or completed (“to have done”), the principal tense here being the perfect; (3) action as punctiliar, or momentary (“to do”), represented in the aorist.
Dalam bahasa Yunani, suatu kegiatan dipandang dari tiga aspek utama, masing-masing dengan karakteristik yang memodifikasi: (1) sebagai kegiatan yang masih terus berlangsung (”sedang melakukan”), yang pada dasarnya diungkapkan dengan kala kini; yang terutama ditandaskan adalah bahwa kegiatan yang bersangkutan sedang berlangsung atau merupakan kebiasaan atau dilakukan berulang-ulang; (2) sebagai kegiatan yang telah selesai (”sudah melakukan”), kala utama di sini adalah perfektif; (3) sebagai kegiatan yang pungtiliar atau terjadi pada suatu waktu tertentu (”melakukan”), yang dinyatakan dengan kala aoristus (menunjuk ke waktu lampau tanpa membatasi selesai atau tidaknya kegiatan itu).
In fact the form of the verb used is not the aorist imperative, which would indicate momentary or point action, but the present, which indicates an action in progress (Lesson Five – Greek Verbs).
Sebenarnya bentuk kata kerja yang digunakan bukan aorist imperative, yang akan mengindikasikan suatu tindakan sejenak atau sesaat, melainkan waktu sekarang, yang mengindikasikan tindakan yang sedang berlangsung (Lesson Five – Greek Verbs).
When, later in the same chapter, Jesus invites Thomas to touch his side, the aorist imperative is used to indicate the proposed momentary action (John 20:27).
Ketika, kemudian dalam pasal yang sama Yesus mengundang Tomas untuk menyentuh bagian samping-Nya, bentuk aorist imperative digunakan untuk mengindikasikan tindakan sesaat yang diusulkan (Yohanes 20:27).
5:27 Word-spacing analysis indicates that 10-14 letters intruded between the first two words of the verse 5:28: ακουσουσιν (shall hear (future tense)) becomes ακουσαντες (have heard (aorist tense, participle)).
5:28: ακουσουσιν (akan mendengar (future tense)) menjadi ακουσαντες (telah mendengar (aorist tense, participle)).
16 The Greek has an unusual tense called the aorist, which refers to action that is punctiliar, or momentary.
16 Bahasa Yunani mempunyai suatu ”tense” atau bentuk waktu yang tidak biasa yang disebut aorist, menunjuk kepada perbuatan yang bersifat sesaat.
By taking into account the Greek aorist tense, how is John’s comment on “sin” at 1 John 2:1 correctly expressed?
Dengan memperhatikan bentuk waktu aorist, bagaimana komentar Yohanes mengenai ”dosa” di 1 Yohanes 2:1 dinyatakan dengan benar?
Hence, Robertson’s Word Pictures in the New Testament comments: “The aorist tense here points to ultimate victory.”
Jadi, Word Pictures in the New Testament dari Robertson mengomentari: ”Bentuk kata kerja aorist di sini menunjuk kepada kemenangan yang paling akhir.”

Ayo belajar Inggris

Jadi sekarang setelah Anda mengetahui lebih banyak tentang arti aorist di Inggris, Anda dapat mempelajari cara menggunakannya melalui contoh yang dipilih dan cara membacanya. Dan ingat untuk mempelajari kata-kata terkait yang kami sarankan. Situs web kami terus memperbarui dengan kata-kata baru dan contoh-contoh baru sehingga Anda dapat mencari arti kata-kata lain yang tidak Anda ketahui di Inggris.

Apakah Anda tahu tentang Inggris

Bahasa Inggris berasal dari suku Jermanik yang bermigrasi ke Inggris, dan telah berkembang selama lebih dari 1.400 tahun. Bahasa Inggris adalah bahasa ketiga yang paling banyak digunakan di dunia, setelah Cina dan Spanyol. Ini adalah bahasa kedua yang paling banyak dipelajari dan bahasa resmi dari hampir 60 negara berdaulat. Bahasa ini memiliki jumlah penutur yang lebih banyak sebagai bahasa kedua dan bahasa asing daripada penutur asli. Bahasa Inggris juga merupakan bahasa resmi bersama Perserikatan Bangsa-Bangsa, Uni Eropa dan banyak bahasa internasional lainnya. dan organisasi regional. Saat ini, penutur bahasa Inggris di seluruh dunia dapat berkomunikasi dengan relatif mudah.